Profil Lembaga

Gambaran Umum Organisasi

Lembag APPAK  (Aliansi Peduli Perempuan dan Anak) didirikan pada tanggal 19 september 2004 dengan akta Notaris Bapak Kasim Siruhu No 49 merupakan satu-satunya lembaga pengada layanan yang konsen menangani kasus-kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak yang ada dikota Bau-Bau. Awalnya Lembaga ini bernama Aliansi Perempuan Anti Kekerasan (APAK) Buton yang didirikan pada tanggal 14 september 2008 dengan Akta Notaris Kasim Siruhu, SH No….. dirasa terlalu ekstrim dan membatasi ruang gerak kerja APAK maka lembaga inipun berganti nama ALIANSI PEDULI PEREMPUAN DAN ANAK.

Dengan pergantian nama ini diharapkan dapat meningkatkan peran dan fungsi lembaga yang tidak hanya menangani kasus dan pemberdayaan perempuan tetapi lebih luas lagi termasuk masalah-masalah pendidikan, kesehatan, baik perempuan maupun anak.

Adapun wilayah kerja lembaga ini adalah Kota Bau-Bau dan Kabupaten Buton

Visi Dan Misi

Visi :
1.Berpihak pada korban
2.Solidaritas dan kebersamaan
3.Kemandirian dan tanggung jawab
4.Pemberdayaan
5.Tidak mengejar keuntungan

Misi :
Mengurangi, mencegah dan mengupayakan penghapusan tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak.

FOKUS PROGRAM (ISU STRATEGIS)
APPAK dengan focus kerja pada isu tentang kekerasandan diskriminasi serta penguatan terhadap perempuan dan anak melakukan langkah-langka terpadu untuk mencega dan menghapuskan tindak kekerasan terhadap perempuan dan anak yang dilakukan melalui pendampingan, pendidikan, serta  advokasi dan penelitian.

JARINGAN KERJA
Saat ini lembaga APPAK bekerja sama dengan ACCESS Fase II dan Pemerintah Kota Baubau dalam program Peningkatan Peran dan Fungsi Posyandu Sebagai Upaya Meningkatkan Akses Warga Terhadap Pelayanan Kesehatan Dasar yang terjangkau dan Berkualitas Di Kota Baubau dengan wilayah kerja 10 kelurahan dari 5 kecamatan di Kota Baubau

Selain itu, APPAK juga telah menjadi simpul MP3 (Masyarakat Peduli Pelayanan Publik) untuk wilayah Sulawesi Tenggara.
APPAK juga tetap konsen melakukan pendampingan terhadap perempuan korban kekerasan baik kekerasan dalam rumah tangga, tempat kerja dan lain-lain termasuk kekerasan terhadap anak.